Soroti Tingkat Kelulusan Test Masuk Kerja, Jumadil Qubro: Harga diri Orang Talagasari Terancam

Soroti Tingkat Kelulusan Test Masuk Kerja, Jumadil Qubro: Harga diri Orang Talagasari Terancam

Smallest Font
Largest Font

KABUPATEN TANGERANG - Kemudahan, kelancaran dan perhatiaannya Pihak Perusahaan kepada Lingkungannya bukan hanya bicara potensi pengelolaan limbah sisa produksinya saja, namun.potensi dalam pengelolaan Sumber daya manusianya yakni kesempatan untuk dapat bekerja di perusahaan di lingkungannya akan mudah dan tidak dipersulit.

Adalah salah satunya PT. Vivo Mobil Indonesia yang terletak di Kawasan Cikupa Mas Desa Talagasari Rt 009/04 sudah tidak lagi memperhatikan surat perjanjian dan kesepakatan dengan Pemdes Talagasari, terkait tingkat kelulusan kandidat dan Pelamar yang direkomendasikan oleh Pemerintah Desa Talagasari.

Naas dan iming iming yang dilakukan oleh PT. Vivo Mobile Indonesia mendapat sorotan tajam dari Aktivis Sosial dan Pemerhati Ketenagakerjaan Desa  Talagasari, Jumadil Qubro menilai segera  Pemerintah Desa mengevaluasi dan segera juga melakukan upaya upaya taktis untuk menghindari cibiran warga dan pelamar yang melakukan layanan satu pintu melamar kerja di PT. Vivo Mobile Indonesia harus lewat satu pintu ke Kantor Desa Talagasari.

"Pemdes harus mengevaluasi dan segera mungkin untuk kembali lakukan hal hal taktis dan strategis mengingat sejak 3 bulan terakhir PT. Vivo Mobile Indonesia mulai tidak hiraukan kembali tingkat kelulusan kandidat yang direkomendasikan oleh Layanan satu pintu melalui Kantor Desa Talagasari," ujar Jumadil Qubro.

Lebih lanjut, ia mengatakan tingkat kejenuhan warga melamar di PT. Vivo Mobile Indonesia karena tingkat kelulusannya dan teramat sulit masuk ke PT. Vivo Mobile Indonesia.

" Masuk ke Vivo seperti mencoba kita daftar Ke UGM atau ITB test masuknya sulit dan ribet," jelas Jumadil Qubro.

Jika Pemdes Desa Talagasari diam dan acuh, hendaknya layanan satu pintu untuk melamar ke PT. Vivo Mobile Indonesia di stop dan Tidak dilakukan lagi, karena ini akan membuat malu dan harga diri Pemdes Anjlok gara gara setiap pengiriman calon tenaga kerja selalu gagal.

"Lepaskan Layanan satu Pintu ke Vivo, Ganti Outsourcing yang bermitra dengan Vivo karena dianggap sebagai penambah ribet urusan tenaga kerja di perusahaan tersebut, kita yakin jika ini dilakukan oleh Pemdes Talagasari dan menyerahkan semua kepada 5 ormas yang mengelola dan melakukan upaya taktis agar Mata Hati PT. Vivo Mobile Indonesia Terbuka. Dan Rekomendasi OS yang gagal dilakukan oleh Pemdes adalah menambah deretan kegagalan dan kemudahan itu bagai mimpi disiang hari," tambah Jumadil Qubro.

Rencana pasca idul Fitri, Jumadil Qubro akan mengajak Demo besar besaran seluruh elemen Pemuda, aktivis dan Ormas untuk datang ke PT. Vivo Mobile Indonesia.

"Tunggu kami akan datang dari arah yang tak disangka sangka, pasti kami akan aksi  Demo dan itu akan membuatmu kembali berfikir ulang, jika mau bermain main dengan orang Talagasari, mudahkanlah jangan dipersulit, rekomendasi kami adalah harga diri kami," tutup Jumadil Qubro. (Hd)

Editors Team
Daisy Floren

Populer LainNya