Relawan Maesyal Desak Sekdes Sentul Minta Maaf Soal Dugaan Voice Note nya

Relawan Maesyal Desak Sekdes Sentul Minta Maaf Soal Dugaan Voice Note nya

Smallest Font
Largest Font

TANGERANG - Sejumlah relawan Maesyal Rasid calon Bupati Tangerang mendesak Sekdes Sentul Kecamatan Balaraja yang berinisial M untuk segera meminta maaf atas ucapannya melalui voice note.

Dalam voice note yang diduga suara Sekdes Sentul berinisial M itu, dinilai melukai hati warga Kabupaten Tangerang yang telah memilih sosok Maesyal Rasid untuk menjadi Bupati Tangerang periode 2025 - 2030.

"Voice note yang kini viral itu, diduga suara Sekdes Sentul, dia menyebut, orang bodoh dipilih, orang yang memilih Maesyal bodoh, itu artinya kita yang memiliki Maesyal dianggap bodoh," kata Alamsyah, relawan Maesyal Rasid - Intan Nurul Hikmah, Sabtu (30/11/2024).

Menurut Alamsyah yang juga ketua umum LSM Geram Banten Indonesia itu, dalam voice note yang kini viral itu, masyarakat Kabupaten Tangerang yang memilih Maesyal Rasid dinilai bodoh.

"Lah saya memilih bahkan menjadi tim relawan Maesyal Rasid juga dianggap bodoh dong, maka dari itu, saya mendesak Sekdes Sentul untuk meminta maaf, bila perlu harus diperiksa oleh Polisi," ujar Alamsyah.

Lebih lanjut Alamsyah mengatakan, pesta demokrasi sudah usai, kita harus  kembali lagi seperti biasanya jaga Kebersamaan dan jangan saling hina atau memojokkan kepada siapapun serta tetap jaga persatuan.

Buktikan bahwa kita adalah mampu berpolitik secara dewasa, ucapan yang diduga suara oknum Sekdes Sentul Kecamatan Balaraja yang mengatakan "yang milih maesyal orang bodo" jelas sudah melukai hati para pemilih, jika benar voice note tersebut maka dia harus meminta  maaf, dia harus paham bahwa masyarakat sudah pada cerdas

Selain itu Alam juga minta Kades Sentul juga harus bertanggung jawab untuk memberikan pembinaan terhadap sekdesnya. 

"Biar sekdesnya punya attitude dalam menggunakan media sosial dengan baik," tandasnya. (Hd)

Editors Team
Daisy Floren

Populer LainNya